Selepas kau pergi

Kemarin masih bisa ku dengar

Suara lembutmu melantunkan nada untukku

Kemarin masih bisa ku baca

Rangkaian kata indah

Setiap katamu seolah tak ingin jauh dariku

Kasihmu seolah tak ingin luka menyentuhku

Namun semua hanya bisa terduga

Selepas kau pergi

Kau bawa semua cinta dan bahagiaku bersamamu

Meninggalkan luka, menyisakan tangis

Cintamu yang pernah memelukku

Membuat tak ingin lagi rasanya ku bercinta

Setelah ku rasa luka

Senyum manismu yang pernah untukku

Membuat tak dapat lagi rasanya ku tersenyum

Setelah kau pergi

Keindahan yang pernah kau beri

Menutup semua keindahan setelah kau pergi

Cinta yang pernah kau tanamkan

Menenggelamkan semua cinta setelah kau tak ada

Biarlah ku rasa sendiri

Biarlah kulalui sepi tanpamu

Bawalah pergi cintaku kemanapun hatimu mau

Bawalah pergi bahagiaku kemanapun tujuanmu

Biar saat ku terlelap

Cintaku yang akan bercerita tentang indahnya cintamu

Biarlah saat ku bermimpi

Bahagiaku tunjukkan senyummu kala itu

Biarlah ku tetap menikmati kesendirianku

Dan biarlah bahagiamu menghiasinya…

Pudar

Jemariku masih menari

Menggerakkan pena

Menggoreskannya dan bercerita

Melalui tulisan biasa

Sebuah kisah telah terabadikan

Di selembar kertas putih

Menyatukan setiap kata manis dari bibirmu

Mencoba ingat setiap detik bersamamu

Mengulang waktu sampai saat itu

Merasakan kembali eratnya dekapmu

Mendengar detak jantungmu

Desah nafasmu

Aroma tubuhmu

May 29, 2010

Genggaman erat tanganmu

Seakan meyakinkanku betapa berat untuk jauh

Namun lepas dari sadarmu

Kau membiarkanku menangkap sebuah keraguan

Rasa bersalah yang mendalam dimatamu

Terlarut dalam lamunanmu

Kau membiarkan hati ini untuk tahu

Entah berapa banyak keraguan semakin ku tahu

Semakin kau biarkan hati ini yakin

Di sudut hatimu, jauh di dalam sana

Telah perlahan memudar

Semakin lebih memudar seiring jantungku yang semakin berdebar, terus memudar

Sampai pada perjalanan menuju mimpi malam itu

Pada setiap pelukan embun di pagi itu

Membuatku merasakan, meyakini

Bahwa pelukku tak lagi berarti

Sebuah perjalanan panjang

Menjadi sepanjang jalan kenangan

Mungkin hanya kenangan untukku

Disaksikan setiap daun kedinginan

Betapa hatimu telah pergi saat itu

Entah kemana . . .

Membuatku merasa sakit, sangat sakit

Dalam ketidaksadaranku

Kamu telah menghapus cintaku dalam hatimu

Cinta yang pernah selalu kau sebut sebelum pagi itu

Cinta yang pernah kau sebut hebat di kala itu

Sebuah nama yang pernah kau sebut aishiteru

Dan kini telah benar-benar tak ada

Mungkin juga kau telah amnesia

Yang terperih setiap pada sadarku

Setiap pada nyata di pagi hariku

Kau tak lagi ada bersama cintamu

Tersadar setengah hati ku mencinta

Ku sakit karena mu

asaku=lukaku

Berjalan

Masih dengan asa dalam genggaman

Terus menyusuri senja hari ini

Tapak demi tapak

Kulangkahkan perlahan

Menuju tempat yang kuanggap tenang

Masih dengan mimpi yang sama

Kuberanikan membuka asa

Mempelajarinya

Dan di waktu yang berbeda

Mesih kutemukan jawaban yang sama

Sama seperti saat kamu pergi

kemudian….

Beranjak dari tempat ku berpijak

Dengan berat harus ku ulangi lagi

Asa itu masih ku genggam

Erat ku genggam dengan rasa sakit

Yang masih sempurna bisa kurasakan

Logika selalu kalah oleh egoisnya hatiku

Terlalu lemah bagi nyata

Untuk mematahkan angkuhnya impian itu

Hingga membuat tanganku semakin erat

Menggenggam asa yang indah bersamamu

Asa yang bagi setiap mata logika

Menghasilkan hipotesa “NOL”

Ya…”asa yang tak pernah berujung indah”

Itu yang selalu mereka teriakkan di telingaku

Dan selalu saja sesuatu dalam diriku mampu menghapusnya

Mampu mengacuhkannya

Sekalipun selalu dengan meninggalkan luka

Sampai akhirnya

Luka itulah yang menjadi asaku

Asa tentang mu yang telah lama menelantarkan cinta ini

menjelang petang

Tik tok tik tok tik tok

Detak jarum jam yang teratur

Menemaniku sebelum tidur

Sebelum lelah menutup mata

Sebelum lelap arungi mimpi

Tik tok tik tok

Detak jarum jam selalu mengisi

Setiap hari yang ku lewati

Tak pernah lelah berputar

Dan terus berputar

Membuat catatan disetiap putarnya

Tik tok tik tok

Masih tetap berdetak

Sama dengan jantungku detik ini

Masih berdetak

Masih diberi kesempatan untuk mencari

Banyak hal yang belum kutemui

Tik tok tik tok

Terkadang detaknya membuat resah

Resah akan hal yang tak pernah kutahu

Tidak pernah tahu akan kebenaran

Hati yang membuat hatiku tenang

Kadang yang manis akan terasa manis

Saat menjadi kenangan

Kadang yang pahit terasa manis

Saat masih bersama

Kenangan adalah pisau

Yang mengupas isi dari sesuatu yang sedang berjalan

Kenangan adalah sensorik

Sebagai perasa akan kejujuran yang tertunda

Tik tok tik tok

Akan terus berdetak

Memulai sesuatu yang baru

Membukukan yang terjalani

Mengabadikannya sebagai kenangan

Memberikan arti sebagai sejarah

Untuk dikenang setiap menjelang petang

merindu

sebuah senyum masih tersimpan
manis menghiasi khayalku
sentuhmu masih terasa
membelaiku saat berdua
hangat itu
krtika tanganmu pernah memelukku
ingin yang tak mampu kusampaikan
rindu yang tak sanggup kuungkapkan
sentuhan lembutmu
candamu disetiap tangisku
hadirmu disetiap sepiku
sentuhmu disetiap lukaku
air mataku
beb...
dengarkan aku, ku merindukanmu

ternyata apa?

indah kau buat sebuah awal cerita
manis kau buat sebuah awal kata
hingga hati ini tersentuh
seakan luka ini kau buat sembuh
ternyata apa?
indah yang maya dan tak berupa
ternyata apa?
manis yang semu dan tak berasa
kau yang membuat luka
hingga tak lagi dapat kurasa luka
kau yang membuat hati ini teriris
hingga tak lagi dapat ku menangis
apa sulitnya buatmu berucap
jadikan aku semakin berharap
dosa apa yang telah kulakukan
hingga sakitku membuatmu terpuaskan
dosa apa yang telah kulakukan
hingga perihku kau jadikan tujuan

broken

Lost soul

Wanna hug you tight

And let you pain me till I can’t feel painful again

All moment about you is killing me

I don’t have a strength to stay away from you

But you’ve done

You leave me

Do you still remember

When you first looking me

That’s the only beautiful eyes that I’ve seen

I see a wonderful thinks deep on your mind

You would be my soul lasts forever

Don’t pressing me to find some one the best

Because I’ll never do

I just wanna love you

You’re the last in my life

Yang tlah lalu

Nirwana terpancar dari wajah yang bersih

Untuk satu rasa yang tulus

Rangkullah hati yang yang terluka ini

Untuk satu cinta yang luas

Luangkanlah waktumu untukku

Rasa penuh pengharapan

Intuisi hati penuh dengan keindahan

Zikir yang selalu kulantunkan

Ketika tersadar

Akan indah noor yang menghiasi wajahmu

Engkaulah terindah yang pernah kutemui

Sosok sempurna milik Allah

Bagaikan berlian yang ingin semua hati milikinya

Atas segala kelembutan

Hanya akan kupersembahkan untukmu

Tiada kata yang paling indah

Ilustrasikan hati yang kau miliki

Artikan bersih jiwamu

Rangkailah cinta bersamaku

Indahkan sisa waktuku bersamamu

Baru sekali

Aku tak pernah menginginkan kau merasakan seperti sakit yang aku rasa

Aku tak pernah menginginkan air matamu

Aku tak pernah menginginkan sedihmu

Sejujurnya yang aku inginkan adalah bahagiamu

Dan kau tak harus tau seberapa sulitnya aku

Jika kebahagiaan itu harus diawali dengan sakitku

Aku tak pernah tau akan sebegitu dalam kau membawaku jatuh dalam cintamu

Aku tak pernah tau sekuat ini kau mengikat perasaanku

Hingga aku tak bisa lari sekalipun sedih memelukku

Aku tak pernah tau akan seberat ini jauh darimu

Aku tak pernah tau

Tatapan mata itu dan setiap ucapmu

Mampu mengalahkan segalanya yang membuatku meragu

Aku tau, kau adalah satu-satunya yang bisa melukaiku

Dan aku tak tau kenapa dengan mudahnya aku merelakan semuanya

Bahkan sesakit apapun aku tak mampu meneteskan air mata di depanmu

Aku tak pernah ingin kau tau sakit dan lukaku

Baru sekali ini aku bisa tersenyum pada sesuatu yang melukaiku

Baru sekali ini dan itu denganmu…Nurul Rizka Esbahtiari

Sakit…

Menuliskan kembali yangterekam

Menjadikan sebuah cerita yang diabadikan tak hanya dalam ingatan

Mengusik kenangan yang sangat menyesakkan

Setiap detail kejadian yang kutuliskan

Serasa membuka perlahan-lahan luka dihati yang baru kudapatkan 17 Juni 2010

Serasa seperti orang bodoh

Yang dengan sengaja menguliti luka yang belum kering

Dengan sadar mencoba mengembalikan kenangan manis

Yang dia tau akan memperdalam luka hatinya

Dan ternyata yang manis itu

Bisa menorehkan luka teramat dalam dan sakit

 Cukup sebentar kau membuatku mengenalmu

Tapi dengan itu kau benar-benar telah melukaiku dengan kenangan terindah yang pernah kau berikan padaku, sekalipun hanya sesaat

Tapi aku percaya

Suatu saat aku bisa menjadikan yang manis

Tetap terasa manis untukku dan untuk semuanya…

Permohonan

ditengah malam yang larut

kubersujud dan melantunkan permohonan

hanya padaMu Ya Allah

dinginnya malam

mengingatkanku atas selimut hatiku yang telah pergi

kehangatan itu begitu cepat menjauh

berganti dengan dingin yang kini membekukan hatiku

betapa maha kuasa diriMu

betapa tersadar aku setelah dia pergi

hanya yang terindah milikmu mampu mengindahkan hidupku

hanya yang terdekat denganmu

mampu membuat hampa hidupku tanpa hairnya, tanpa sentuhnya

kini tak bisa kubayangkan

jika dia yang juga hambamu

dengan segala kedekatan hatinya denganMu

mampu membuat hampa hidupku saat meninggalkanku

bagaimana jika Engkau yang menjauh

kepastian akan sakit yang teramat tak terlukiskan

dengan segala kekuranganku

aku bersimpuh kembali padaMu

sebuah kejujuran yang ingin kutunjukkan

perpisahan ini sangat menyiksaku

aku hampir tak sanggup

dengan kesadaran dan kerendahan hati

kumohonkan atas izinMu

dekatkanlah ia padaku ya Allah

yang bisa menuntunku lebih dekat denganMu

dan memperlihatkan padaku betapa mahaLuas KuasaMU

atas izinMu

tumbuhkanlah cinta dihatinya untukku

akan ku jaga dengan sepenuh hidupku

kuabdikan padanya sebagai imamku

Do’a ku

Ya Allah…

Pertemukan kami (aku dan mas Kaka) dalam 1 cinta

Satukan kami dalam ijab qabul

Ikatlah kami dalam sebuah pernikahan

Restuilah kami dalam sebuah jodoh

Berkahi kami dalam keluarga

Yang sakinnah, mawaddah, warrahmah

Maaf

Jangan pernah berkata ingin menyembuhkan lukaku

Selama kamu tdk tahu seberapa dalam luka itu

N seberapa jauh dirimu akan merasa terluka karena itu

Just let me flying freely to find the way that can make me feel better……

     Mencoba untuk ikhlas dan yakin semua ini adil buatku. Pergilah kija memang bahagia akan kau dapatkan dengan jalan ini, semoga tidak ada lagi kecewa dihatimu. Dengan cinta yang masih utuh untukmu, tersenyumlah untukku sebagai wanita yang pernah kau cintai…

21 juli 2010

Sebuah nama

Yang terindah dalam perjalanan ini

Untuk yang terkasih dalam hati

Sayang yang telah lalu

Tinggalkan kehilangan yang mendalam

Indah itu sudah pudar, hilang

Bintang yang pernah kau tunjuk

Alihkan semua lamunku dalam gelap

Hilang kehangatan itu

Tinggallah aku sendiri disini

Ingatan tentang kamu dan kita

Alirkan penyesalan yang menyayat jiwa

Risalah cinta sebuah kerinduan yang tertunda

31 Maret 2011

Nelongso ning dodo

Yen lunturo wenterane

Ora koyo yen luntur trisnane

Saben wengi mung katon sliramu

Cahyaning rembulan

Ora biso ngilangake nelongsi ning ati

Laraning ati di gawe dewe

Gelo mung biso diroso

Senadjan mung sedelok

Sliramu katon ning moto

Tak nggo tombo nelongso ning dodo

31 Maret 2011

Kasmaran

Yen arep crito karo sopo

Yen ora crito kok tambah nelongso

Soyo suwe kok ngene rasane

Sedino-dino kok ngatoni wae

Tekan sok kapan biso nglaleake

Tekan sok kapan biso ngilangake

Kasmaran kenyatan nglarani ati

Rembulan ing tawang

Sliramu ning ilang

Ninggalake sayuto kenangan

Kenangan manis kang gawe ati keiris-iris

31 Mraret 2011

I miss you beb….

Terjatuh aku disini

Terdiam hanya menanti

Entah apakah aku berani

Tuk melangkah mencarimu lagi

Tak pernah tahu akhir perih ini

Tak pernah tahu awal bahagiaku

Luka ini merindukanmu

Air mata ini menginginkanmu

Sepi ini mengharapkanmu

Perih ini mendamba sentuhmu

Dimanakah kebutaanku menyembunyikanmu?

Kemanakah kebohodanku membawamu pergi?

Dengan segenap kerinduan

Kulayangkan maaf

Dengan setumpuk ingin ijinkan ku berucap

Kembalilah dan memelukku lagi

2 April 2011

Tatapan 30 maret 2010

Sejuknya embun di pagi ini

Tak juga menyapu lelah penantian

Desiran angin yang menerbangkan debu

Iringi sesosok makhluk dibalik Andrias

Membisikkan rasa ingin untuk melihatnya

“ayo…”

Sapaan lembut itu sesosok berjenggot tipis

Ditemani selembar senyum

Mengarahkan mata ini menangkap sebuah tatapan

Mata yang begitu tenang

Wajah yang begitu ramah

Menggetarkan hati ini

Hingga tak kuasa ku mengalihkan tatapan itu

Terik mentari yang hangat

Semilir angin yang lembut

Rumput yang bergoyang

Entres yang menjadi payung bagi yang lelah

Lelah menandai ratusan kehidupan yang salah

Dalam hati serasa berbisik

“lihatlah dia….”

Sampailah mataku menangkap tatapan itu

Lagi…

Sekali lagi tatapan yang tajam

Membuat jantungku berdegup kencang

Dan lebih kencang...

Mata itu…

Mata yang paling indah hanya matamu…

Mata Rizka…

Kalisanen, 30 maret 2010

Linangan air mata belum kering

Alunan tangis masih terngiang

Nelangsa hati tak terobati

Guratan sunyi tertambat lembut

Ilusi itu terpapar remang

Tentang dia menjelang malam

Rintihan hati yang tak didengar

Luapan perasaan yang terabaikan

Aliran nafas yang tertahan

Dari seseorang yang teracuhkan…

4 Oktober 2007

Satu hati dalam rasa

Satu jantung dalam jiwa

Satu cinta dalam nestapa

Jemari itu kaku

Wajah itu sepucat mayat

Dingin…

Selimuti sekujur dirinya

Adalah hati yang hilang

Seorang yang terluka

Seorang yang terbuang

Adalah cinta yang terlantar

Jiwa yang tertekan

Kemurnian hati yang terabaikan

Kepercayaan

Tak mengijinkan ia untuk tinggal

Kelayakan

Tak mengijinkan ia hidup tenang

Prasangka adalah parang

Yang merajam hati penuh kelembutan

4 Oktober 2007

Daun-daun itu mulai menua

Bunga-bunga menghitam

Sehitam hati yang terdampar

Pada padang sengsara

Semua elang hitam

Semua langit suram

Semua mata kelam

Sekelam permata hati

Yang berjalan jauh tinggalkan Tuhan

Wajah itu miskin Nur

Hati itu miskin kasih tuhan

Nafsunya menghapus iman

Kebaikan tlah tertelan dendam

3 Oktober 2007

30 hari mencari cinta

Bersama kita MELOMPAT LEBIH TINGGI

BERSAMA KITA BAGAI HUTAN DAN HUJAN

AKU ADA KARENA KAU TEAH TERCIPTA

Jangan pernah BERHENTI BERHARAP

Karena harapan itulah yang menguatkan kita

Kemudian TUNJUK SATU BINTANG

Untuk terangi aku saat kau katakana

“JADIKANLAH AKU PACARMU”

Lalu berdua MARI BERCINTA

Jadikan hari kita sebuah KISAH KLASIK UNTUK MASA DEPAN

22 Mei 2006

Pemuja rahasia

Jangan hanya katakan

Kau seorang PEMUJA RAHASIA ku

Karena itu akan hadirkan sebuah TANYAKU

Benarkah ITU AKU

Maka

COBALAH MENDEKAT DAN TUANGKAN HASRATMU

Kemudian

Jangan kau ucap lagi

“KETIDAK WARASAN PADAKU, SLIMUT TEBAL HATI RAPUHKU”

Dan tunjukkan bahwa

SWARA HATI TAKKAN MATI

JIKA JIWA TERUS BERLARI DAN BERMIMPI

Aku yakin kita bisa untuk tak terluka

Karena kita bukan GENERASI PATAH HATI

5 Oktober 2006